Alkisah
Di atas bentangan sajadah
Ku berdoa dengan tangan menengadah
Berharap negeriku dipikul sang amanah
Berharap negeriku bukan negara antah berantah
Dipimpin oleh Abrahah gegabah
Sungguh anugerah yang membuncah
Ketika mendapati negeriku kaya raya
Sumber daya alam tercurah
Sumber daya manusia melimpah
Di setiap pulau, wilayah, provinsi dan daerah
Ibukota, kabupaten, desa yang dipenuhi sawah-sawah
Dengan bangsa yang ramah tamah
Melawan penjajah pantang menyerah
Ku berharap
Negeriku selalu menawan indah
Tanpa perpecahan dan sampah
Tak rela negeriku dijadikan sapi perah
Oleh ekonom-ekonom yang serakah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar