Minggu, 30 April 2017

HARI BURUH, SIAPA SAJA YANG LIBUR?


Kemarin, ada seorang ibu wali murid KB Sabilul Hidayah bertanya kepada saya.
"Besok libur nggak bu?"
"Libur? Memangnya besok tanggal merah?" Saya mengingat-ingat tanggal merah apa lagi yang ada di bulan Mei karena setelah tanggal merah hari memperingati isra' mi'raj kemarin tidak mengamati tanggalan lagi.
"Hari buruh bu..."
"Ouh.. Hari buruh nggak libur bu." Jawab saya walaupun pada akhirnya ada pemberitahuan mendadak dari yayasan untuk libur pada tanggal 1 Mei jam 13.00 WIB.

Jumat, 28 April 2017

KELINGAN ANAKE (TERINGAT ANAKNYA)


Hari Sabtu tanggal 15 April 2017, putri teman saya menikah. Adat daerah kami, kalau ada teman dekat yang menikah pasti ada acara rewang di rumah mempelai putri. Tidak hanya teman-teman dekat saja yang diundang rewang, tapi juga sedulur dari pihak orang tua mempelai. Rewang dilaksanakan mulai dari jam 08.00 WIB sampai masuk waktu dluhur.

Selasa, 25 April 2017

MERAYAKAN HARI KARTINI DENGAN ARAH PEKALONGAN


Woeeee wong Pekalongan... Sopo seng wes gabung karo komunitas-komunitas Pekalongan. Yuk kita kenalan sama para komunitas yang ada di Pekalongan. Komunitas-komunitas tersebut menurut saya positif dan perlu diketahui masyarakat Pekalongan karena mereka yang bergabung di dalamnya mempunyai tujuan awal ingin memberikan manfaat kepada orang lain. Komunitas-komunitas ini sayang untuk dilewatkan apalagi jika ada yang cocok dengan passion, waktu luang dan keuangan kita. Mengikuti komunitas juga bermanfaat untuk menjaring relasi, silaturrahmi dan wadah berbagi ilmu.

Selasa, 11 April 2017

ARJATI HERITAGE WALK 111 VERSI ANAK PINGGIRAN KOTA PEKALONGAN


Pekalongan sebenarnya didiami oleh banyak suku, tapi yang paling banyak dan terkenal adalah suku arjati. Apa itu arjati? Arjati singkatan dari Arab-Jawa-Tionghoa. Suku yang paling banyak memberi pengaruh di Pekalongan adalah Jawa, Arab dan Tionghoa. Ketiga suku ini juga paling banyak meninggalkan bekas sejarah dibanding suku yang lain. Sebenarnya penjajah bule juga meninggalkan bangunan sejarah, tapi orang-orangnya sudah pada kabur dan tidak ada komunitasnya di pekalongan. Salahnya sendiri datang ke sini niatnya jajah, ya pasti lah diusir tuan rumahnya. Seandainya di Pekalongan ada komunitas perkampungan bule, pasti namanya nanti berubah menjadi Bu Arjati. Bule-arab-jawa-tionghoa.

Alamat

Berbagi Kebahagiaan, ilmu yang pernah diajarkan kepada saya.
Terima Kasih untuk guru, teman dan keluarga tercinta.

ads

loading...