Beberapa waktu lalu saya membuat artikel tentang Arja Kecil. Arja ini adalah anak kepala sekolah saya. Kali ini saya akan membahas lagi tentang anak kepala sekolah yang paling kecil bernama Alva. Alva itu adik bungsu Arja. Dia saat ini berumur sekitar 3-4 tahun. Sejak umur sekitar satu tahun, ketika dia mulai boleh mengkonsumsi selain ASI, dia menderita alergi terhadap santan.
Menurut wikipedia alergi adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik. Dengan kata lain, tubuh manusia bereaksi berlebihan terhadap lingkungan atau bahan-bahan yang oleh tubuh dianggap asing dan berbahaya, padahal sebenarnya tidak untuk orang-orang yang tidak bersifat atopik. Bahan-bahan yang menyebabkan hipersensitif tersebut disebut alergen.
Awalnya ibunya mengira Alva alergi terhadap ikan dan kacang. Berbagai ikan dan jenis kacang telah dihindari untuk dikonsumsi tetapi tubuh Alva tetap memerah dan yang paling parah adalah bagian sekitar mulut Alva. Ibunya baru sadar ketika Alva meminum es santan yang diberi oleh sekolah saat ada acara gizi setiap hari sabtu. Dugaan ibunya juga diperkuat ketika Alva memakan nagasari. Setelah memakan makanan yang mengandung santan, tubuh Alva bereaksi. Pertama sekitar mulutnya gatal-gatal dan tak lama kemudian bagian tubuh lainnya ikut gatal-gatal, memerah dan mengeluarkan sedikit cairan. Pernah juga kulit di sekitar tubuhnya berbintik-bintik merah.
Ibunya sudah membawanya ke puskesmas, akan tetapi alerginya belum juga sembuh. Dokternya juga awalnya mengira kalau Alva alergi kacang, ikan dan lainnya. Setelah dicek beberapa kali dengan berbagai jenis makanan, akhirnya dokter percaya bahwa Alva alergi dengan santan. Dokter tersebut sempat kaget karena baru kali ini dia menghadapi kasus anak yang alergi terhadap santan. Obat yang diberikan oleh dokter pun hanya bisa mengobati kulit yang memerah atau mengeluarkan cairan karena alergi. Obat tersebut belum bisa menghilangkan alergi yang diderita Alva. Obat yang paling ampuh untuk Alva hanyalah menjauhi makanan yang mengandung santan.
Menurut wikipedia alergi adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik. Dengan kata lain, tubuh manusia bereaksi berlebihan terhadap lingkungan atau bahan-bahan yang oleh tubuh dianggap asing dan berbahaya, padahal sebenarnya tidak untuk orang-orang yang tidak bersifat atopik. Bahan-bahan yang menyebabkan hipersensitif tersebut disebut alergen.
Awalnya ibunya mengira Alva alergi terhadap ikan dan kacang. Berbagai ikan dan jenis kacang telah dihindari untuk dikonsumsi tetapi tubuh Alva tetap memerah dan yang paling parah adalah bagian sekitar mulut Alva. Ibunya baru sadar ketika Alva meminum es santan yang diberi oleh sekolah saat ada acara gizi setiap hari sabtu. Dugaan ibunya juga diperkuat ketika Alva memakan nagasari. Setelah memakan makanan yang mengandung santan, tubuh Alva bereaksi. Pertama sekitar mulutnya gatal-gatal dan tak lama kemudian bagian tubuh lainnya ikut gatal-gatal, memerah dan mengeluarkan sedikit cairan. Pernah juga kulit di sekitar tubuhnya berbintik-bintik merah.
Ibunya sudah membawanya ke puskesmas, akan tetapi alerginya belum juga sembuh. Dokternya juga awalnya mengira kalau Alva alergi kacang, ikan dan lainnya. Setelah dicek beberapa kali dengan berbagai jenis makanan, akhirnya dokter percaya bahwa Alva alergi dengan santan. Dokter tersebut sempat kaget karena baru kali ini dia menghadapi kasus anak yang alergi terhadap santan. Obat yang diberikan oleh dokter pun hanya bisa mengobati kulit yang memerah atau mengeluarkan cairan karena alergi. Obat tersebut belum bisa menghilangkan alergi yang diderita Alva. Obat yang paling ampuh untuk Alva hanyalah menjauhi makanan yang mengandung santan.
Baca Juga :
1. RENOVASI ATAP DALAM RUMAH
2. BIMBINGAN PEMUSTAKA
3. OLEH-OLEH DARI SLBN MERBABU
4. BELAJAR NON MUKIM
5. LAGU JAWA, TEMBANG SEMARANG ASEME ARANG
6. RABU WEKASAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar