Senin, 02 Mei 2016

TELECENTER RW VS PERPUSTAKAAN RW

Satu tahun yang lalu ruang tamu kami ditempati untuk perpustakaan RW.  Perpustakaan yang sederhana dengan satu lemari dan buku yang masih sedikit. Tak lama kemudian ruang tamu kami kedatangan tamu lagi, yaitu seperangkat komputer lengkap dengan printer dan webcam.
Perpustakaan dan telecenter RW adalah program pemerintah yang ditujukan oleh RW. Sebenarnya perpustakaan dan telecenter tersebut ditempatkan di rumah pak RW, akan tetapi karena pak RW orangnya sibuk, beliau menunjuk ayah saya untuk ditempati 2 program tersebut. 
Sebelum ada telecenter RW, anak-anak giat meminjam dan membaca buku di rumahku. Sejak ada telecenter RW, anak-anak lebih condong menggunakan komputer dibanding membaca buku. Buku paling rame dibaca ketika ada tugas mencari cerita dari sekolah. Anak-anak berbondong-bondong meminjam buku cerita. Tapi kalau tidak ada tugas sekolah hanya sedikit anak yang mau membaca dan meminjam buku. Anak laki-laki lebih cenderung memilih komputer dibanding anak perempuan. 
Dalam waktu dekat ini saya dan pak RT berencana mau mengadakan majalah dinding. Jadi jika ada anak yang datang ke rumah menemani temannya bermain komputer setidaknya dia melihat majalah dinding dan membaca artikel atau gambar di majalah tersebut. Mungkin teman-teman punya usul yang lain? Rencananya majalah dinding tersebut akan terbit sebulan sekali dan kami masih memikirkan budget yang harus dikeluarkan untuk majalah dinding tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alamat

Berbagi Kebahagiaan, ilmu yang pernah diajarkan kepada saya.
Terima Kasih untuk guru, teman dan keluarga tercinta.

ads

loading...